Sistem Pendidikan di Qatar

Pterdapat tahun 2001, Qatar carter RAND Corporation guna menganalisa serta mepembaruan sistem pembelajaran K-12 sebab ketidakpastian mutu sistem yang telah ada sebelumnya.[9] Pada kala riset RAND dilakoni, lebih dari 100.000 murid dilayani oleh sistem pembelajaran Qatar; 2 per3 dari mereka berpelajaran di sekolah yang dioperasikan penguasa. [9] RAND pula menyarankan bermacam pembaruan sistem terhadap penguasa Qatar, dengan penekanan pada kenaikan kurikulum. Biaya HomeSchooling

selaku jawaban pada riset RAND, mahkamah pembelajaran paling tinggi meluncurkan prakarsa pembelajaran guna masa terkini (EFNE) pada tahun 2001 serta memublikasikan reformasi kebijaksanaan nasional. Salah satu tujuan mendasar EFNE yaitu mengadopsi sistem pembelajaran Barat guna sistem prasekolahnya. SEC pula berniat guna menaikkan registrasi dengan cara totalitas di prasekolah dengan inisiatif ini. Pada tahun 2005, SEC meninggikan standar kurikulum dalam bahasa Arab, matematika serta ilmu guna seluruhnya kategori. beberapa besar sekolah swapraja pula dibuka tidak lama seterusnya. 2 kasih sekolah swapraja dibuka pada tahun 2004, 2 puluh satu pada tahun 2005 serta tiga kasih pada tahun 2006. Biaya HomeSchooling

uji penghitungan yang diterbitkan pada tahun 2008 mengatakan jika cuma separuh kecil murid yang sanggup memadati standar kurikulum anyar. dekat 10% memadati standar dalam bahasa Inggris, 5% dalam bahasa Arab serta kurang dari 1% memadati standar dalam matematika serta sains.[11] serupa riset tahun 2015 yang dilakoni oleh OECD memuat Qatar di status 10 terbawah dalam konkordansi pembelajarannya.

pembelajaran ialah bagian integral dari Strategi Pembangunan Nasional Qatar 2011–2016.[13] sesudah itu, Visi Nasional Qatar 2030 menentukan beberapa tujuan guna sistem pembelajaran negeri tersebut.[6] negeri Qatar memperkenalkan pendidikan alhasil sanggup menguatkan bukti diri nasionalnya, memperkenalkan akhlak serta harga sosial dalam penduduknya, serta mendiversifikasi ekonominya jauh dari hidrokarbon.

Pada tahun 2021 Qatar yaitu salah satu yang awal dalam geng penjajalan memberi Teknologi TI yang menekankan serta mengenakan sistem diskusi dengan atraksi style komik tulisan lewat basis perantaranya langsung ke rumah. Diharapkan mengenakan kepemimpinan teknologi anyar guna meletakkannya di sana hendak menginspirasi bentuk-bentuk training radikal yang lebih anyar serta menolong kenaikan desakan. Qatar pada tahun 2021 menyiratkan hendak mengakhiri pengerjaan itu buru-buru sesudah diskusi pertamanya selesai dengan pembatalan seluruhnya sesudah dimasukkan ke dalam peringatan.